Pemerintah Kabupaten Sleman dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kalurahan dan OPD lainnya melakukan penilaian di Kalurahan Banyuraden dalam kegiatan Evaluasi Kalurahan Inovatif Tahun 2024. Banyuraden merupakan kalurahan yang mewakili Kapanewon Gamping dalam lomba Evaluasi Kalurahan Inovatif pada tahun 2024.
Sudarisman selaku Lurah Banyuraden menyampaikan beragam inovasi yang ada pada Kalurahan Banyuraden. Visi Kalurahan yaitu “Terbangunnya Kalurahan Banyuraden yang Mandiri dan Berbudaya dengan Tata Kelola Pemerintahan yang terbaik di Sleman pada Tahun 2026, demi menunjang visi tersebut Banyuraden sudah melakukan berbagai macam hal inovasi diantaranya Inovasi di bidang lingkungan, tentunya di bidang ini Banyuraden berfokus pembangunan KTR (Kawasan Tanpa Rokok), RTH (Ruang Terbuka Hijau), Lepen Tegalcokro yaitu budidaya ikan dalam lepen dan pembinaan pasangan calon pengantin agar peduli alam lingungan sekitar.
Bidang Pelayanan Masyarakat Banyuraden memiliki PDKT (Pelayanan Dokumen Kependudukan Terintegrasi), SIAP RADEN (Sistem Informasi Pertanahan Banyuraden), Ambulan siaga dan Pelayanan Lansia Terintegrasi dan Aktif Mandiri Produktif.
Bidang Pemerintahan Banyuraden tidak kalah dengan kalurahan lainnya dan masih banyak inovasi yang lainnya contohnya di bidang seni, kerajinan, UMKM.
Siska Wulandari selaku Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda sebagai pelaksana kegiatan Evaluasi Kalurahan Inovatif dibawah arahan Kepala Dinas PMK Samsul Bakri dan Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat.
No responses yet