Tingkatkan Pemanfaatan Sistem Informasi Desa melalui PUPM, Dinas PMK Sleman Gelar Bimtek SID Kalurahan Argomulyo di Desa Wisata Brongkol

Sleman, 12 Juni 2025 — Komitmen untuk memperkuat kapasitas pemerintahan kalurahan dalam menyelenggarakan pelayanan publik berbasis digital terus diwujudkan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kalurahan (PMK) Kabupaten Sleman. Salah satunya melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem Informasi Desa (PUPM) yang ditujukan khusus untuk Kalurahan Argomulyo, Kapanewon Cangkringan.

Bimtek ini dilaksanakan pada Kamis, 12 Juni 2025, bertempat di Desa Wisata Brongkol, Cangkringan, dan diikuti oleh 30 peserta dari unsur pamong, staf teknis, serta lembaga kemasyarakatan Kalurahan Argomulyo. Kegiatan berlangsung dari pagi hingga sore dalam suasana edukatif, kolaboratif, dan menyenangkan.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Panewu Kapanewon Cangkringan, Bapak Tamzis Sarwana, S.Sos., M.IP., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya peningkatan kapasitas SDM desa dalam menghadapi era digitalisasi pemerintahan. Beliau juga mendorong agar setiap unsur pemerintahan desa mampu membangun budaya pelayanan publik yang inklusif, efisien, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.

Usai pembukaan, peserta mengikuti sesi outbound yang difasilitasi oleh tim Desa Wisata Brongkol. Permainan kolaboratif seperti blind walk, spider web, dan bola tali menjadi sarana penguat kerja sama tim, komunikasi, dan ketangkasan berpikir cepat. Suasana kebersamaan tercipta dengan penuh semangat, membuat para peserta semakin kompak dan siap menerima materi berikutnya.

Menjelang siang, sebelum sesi materi dimulai, kegiatan dilanjutkan dengan sambutan dari Y. Purnama Kristiawan, M.I.P., selaku Kepala Bidang Administrasi, Keuangan, dan Aset Kalurahan Dinas PMK Sleman. Dalam arahannya, beliau menyampaikan bahwa sistem informasi desa adalah sarana penting dalam menciptakan pelayanan yang transparan, responsif, dan profesional.

“Sistem informasi desa bukan sekadar perangkat teknologi, tapi juga mencerminkan wajah pemerintahan yang terbuka, melayani, dan peka terhadap kebutuhan warganya,” tegas Pak Jo.

Setelah sambutan, kegiatan berlanjut dengan materi pertama dari Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sleman tentang penulisan berita desa. Peserta dikenalkan pada teknik penulisan jurnalistik dasar, mulai dari penyusunan struktur berita, penulisan judul yang menarik, hingga praktik langsung membuat berita dari kegiatan hari itu.

Sesi berikutnya adalah materi mengenai tugas dan fungsi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID). Dalam pemaparan ini, peserta diajak memahami pentingnya keterbukaan informasi publik, klasifikasi dokumen, serta regulasi terkait pengelolaan informasi di tingkat kalurahan. Untuk memperkuat pemahaman, sesi ditutup dengan kuis interaktif melalui aplikasi Kahoot! yang berlangsung seru dan kompetitif.

Melalui kegiatan ini, Dinas PMK Sleman berharap Kalurahan Argomulyo dapat semakin adaptif terhadap perkembangan teknologi informasi, meningkatkan kualitas pengelolaan informasi publik, serta menumbuhkan budaya pelayanan yang responsif dan transparan. Harapannya, ilmu yang didapat tidak hanya berhenti di ruang pelatihan, tetapi dapat diterapkan secara langsung dalam kerja-kerja pelayanan masyarakat sehari-hari.

 

Penulis:
Apriyansyah dan Yuvensius Sumadi
(Mahasiswa Magang Ilmu Pemerintahan Universitas Amikom Yogyakarta

Updated: June 16, 2025 — 9:35 am

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *